Profil Masyarakat Adat Kamoro – Kampung Nayaro Mimika

Masyarakat Kamoro yang menetap di Kampung Nayaro berasal dari daerah Koperapoka yang saat ini terletak di Kota Timika. Masyarakat Nayaro menyebut peristiwa penting yang berpengaruh terhadap sejarah terbentuknya kampung Nayaro dengan Peristiwa Agimuga (peristiwa perebutan wilayah) pada tahun 1977. Akibat peristiwa tersebut masyarakat Nayaro yang sebelunya tinggal di Koperapoka mulai berpindah-pindah mencari lokasi pengungsian yang kemudian dijadikan pemukiman semetara (bifak). Lokasi pengungsian masyarakat pada saat itu adalah di Pasir Hitam (Mueiri). Pada tahun 1980 sebagian masyarakat kembali berpindah ke Tairipa yang saat ini ditetapkan sebagai kampung lama. Namun sebagian dari mereka bermukim di Kampung tengah yaitu Kampung Paopau, Mafarea Awaou dan Uana Yua’ (SOP 36 kawasan kerja PT.Freeport Indonesia). Kampung Tairipa inilah yang kemudian lebih dikenal dengan sebutan Koperapoka.